X

Wednesday, April 10, 2019

Contoh Proposal Usaha Makanan

Contoh Proposal Usaha Makanan
A. Judul Proposal : Es Klamud Jelly Susu
B. Ringkasan Eksekutif
1. Konsep Bisnis
“Es Klamud Jelly Susu” merupakan produk minuman segar dan menyehatkan yang berbahan dasar utama kelapa muda. Agar cita rasanya semakin nikmat, maka ditambahkan jelly serta susu kental manis. Penjualan produk ini rencananya akan berlokasi di kawasan alun-alun selatandengan jam operasi mulai dari pukul 11.00-16.00 WIB.
2. Tim Manajemen
Usaha “Es Klamud Jelly Susu” ini adalah kolaborasi diantara empat orang mahasiswa. Keempat orang ini menyetorkan modal dengan jumlah yang berbeda pada usaha ini. Jadi, jumlah profit yang akan dibagikan nantinya juga akan menyesuaikan banyaknya modal. Selain berperan sebagai owner, keempat orang ini juga bertugas untuk melayani pembeli dengan sistem shift.
C. Gambaran Usaha
1. Deskripsi Singkat Produk
“Es Klamud Jelly Susu” merupakan minuman berbahan dasar kelapa muda yang segar dan menyehatkan. Ide pembuatan produk ini dilatar belakangi karena kelapa muda mudah ditemui, murah, menyehatkan dan rasanya segar. Agar terkesan lebih bervariasi dalam hal cita rasa, maka ditambahkan jelly dan susu kental manis.
2. Strategi Pemasaran
Strategi produk
“Es Klamud Jelly Susu” memiliki keunggulan dibanding produk lainnya, yaitu penggunaan bahan yang masih segar. Selain itu, tambahan susu sebagai pemanis dan jelly juga memberikan sensasi berbeda saat meminumnya.
Strategi harga
Produk ini dijual dengan harga yang cukup murah dan dipastikan dapat dijangkau semua kalangan masyarakat, yaitu Rp 5.000.
Strategi promosi
Strategi untuk mempromosikan produk ini adalah secara online via sosial media dan offline dengan media spanduk maupun brosur.
Target pasar
Secara umum, target pasar dari produk ini adalah menjangkau semua kalangan. Sementara itu, target pasar khusus produk ini adalah anak sekolah, pekerja dan wisatawan.
3. Analisis Persaingan
Pesaing
Terdapat banyak pesaing yang juga menjual produk es kelapa muda. Oleh karena itu, inovasi dilakukan terhadap produk ini dengan menambahkan susu sebagai pemanis. Kemudian, jelly juga ditambahkan untuk memberikan sensasi kenyal serta nikmat saat menyantapnya.
Posisi dalam persaingan
Produk minuman “Es Klamud Jelly Susu” memang memiliki banyak pesaing. Jadi, agar menghindari ketatnya persaingan dan memperoleh profit optimal, usaha ini dibuka di area alun-alun selatan. Alasan pemilihan lokasi ini adalah belum terdapatnya pesaing penjual produk serupa.
Kelebihan dibanding pesaing
Aspek yang membuat cita rasa produk ini berbeda dibandingkan pesaingnya adalah tambahan susu sebagai pemanis dan jelly untuk memberikan sensasi kenyal.
4. Rencana Desain & Pengembangan
Tujuan usaha jangka panjang
Menjadi produk minuman yang diminati oleh semua orang dari berbagai kalangan dan membuka cabang di kota lain.
Strategi
Melakukan promosi secara online maupun offline untuk memperkenalkan produk kepada konsumen. Promosi via online dilakukan dengan memanfaatkan jejaring sosial media yang ada. Sementara itu, promosi secara offline dilakukan dengan pemasangan spanduk dengan gambar yang menarik dan brosur.
Evaluasi resiko
Produk minuman ini tidak dapat bertahan lama maksimal hanya 1 hari.
5. Rencana Operasi & Manajemen
Proses produksi
• Penyediaan bahan-bahan
• Pembuatan jelly
• Menyerut kelapa muda
• Membuat santan sebagai bahan campuran kelapa muda
• Mencampurkan kelapa muda, es, santan, jelly dan susu
Pengendalian persediaan
Kami menyediakan 40 gelas per harinya untuk dijual kepada konsumen. Namun, apabila terdapat sisa yang tidak terjual maka kami akan menurunkan persediaan sesuai penjualan hari sebelumnya.
Kontrol keuangan
• Harus selalu tersedia uang tunai secukupnya ketika berjualan untuk kembalian.
• Menyisihkan modal dan profit untuk mengangsur cicilan serta antisipasi biaya tak terduga.
• Tidak menggunakan uang modal atau hasil penjualan untuk keperluan pribadi.
D. Analisis Rencana Keuangan
1. Perkiraan pendapatan
Modal awal
= biaya variabel + biaya tetap
= (biaya bahan baku x 30 hari) + biaya tetap
= (Rp 100.000×30 hari) + Rp 2.600.000
= Rp 3.000.000 + Rp 2.600.000
= Rp 5.600.000
Hasil penjualan per bulan
= target penjualan harian x harga jual per gelas x 30 hari
= 40 gelas x Rp 5.000 x 30 hari
= Rp 6.000.000
Laba
= hasil penjualan – modal awal
= Rp 6.000.000 – Rp 5.600.000
= Rp 400.000
2. Perkiraan pengeluaran per hari
Bahan baku
5 buah kelapa muda Rp 50.000
1 kaleng susu Rp 7.000
2 sachet jelly Rp 4.000
¼ Kg gula pasir Rp 5.000
Air isi ulang Rp 15.000
Es batu Rp 4.000
Kelapa untuk santan Rp 5.000
1 pak gelas plastik Rp 12.000
Sedotan Rp 3.000
Kantong plastik Rp 3.000
Peralatan
Gerobak Rp 2.000.000
2 buah termos es Rp 200.000
Irus Rp 5.000
1 buah toples Rp 10.000
Spanduk Rp 45.000
Total Rp 2.368.000
3. Sumber modal dan penggunaan
Modal usaha “Es Klamud Jelly Susu” ini berasal dari iuran empat orang yang berperan sebagai owner dengan jumlah berbeda. Selanjutnya, usaha ini juga memperoleh pinjaman dari pihak bank sehingga memiliki kewajiban untuk membayar cicilan. Jadi, perolehan profit dari usaha ini akan dialokasikan kepada setiap owner sesuai modal dan dipotong untuk membayar cicilan bank.

Contoh Proposal Usaha Kerajinan

Contoh Proposal Usaha Kerajinan
A. Judul proposal usaha: kumbang kepik dari botol plastik bekas
B. Bahan dan alat yang dibutuhkan
• Botol plastik bekas (ukuran bebas)
• Cat warna cerah
• Kuas
• Bola pimpong
• Bola mata kecil plastik
• Lem
• Kawat
• Gunting dan pisau
• Pernak-pernik
• Paku kecil
C. Cara membuat produk
• Pertama, buatlah bagian badan terlebih dahulu dengan memotong bagian bawah botol plastik menggunakan gunting atau pisau.
• Cat bagian dalam botol plastik agar penampilan semakin menarik.
• Setelah dicat jemur botol plastik di bawah sinar matahari agar benar-benar kering.
• Buatlah bagian kepala dengan memotong bola pimpong menjadi ukuran ¼.
• Agar terlihat menyerupai kepala kumbang, cat bola pimpong dengan warna hitam.
• Potong kawat sekitar 4-5 cm dan tekuk bagian ujungnya. Kawat ini nantinya akan digunakan sebagai antena si kumbang.
• Gunakan paku kecil untuk melubangi kepala agar antena dapat dipasang,
• Tempelkan bagian kepala dan badan kumbang menggunakan lem.
• Setelah itu, tempel juga matanya serta tambahkan pernak-pernik pada bagian badan kumbang.
• Hiasan kumbang kupik yang lucu siap digunakan.
D. Perencanaan anggaran
Modal
• Cat : Rp 30.000
• Kuas : Rp 5.000
• Bola pimpong : Rp 25.000
• Kawat: : Rp 5.000
• Bola mata plastik kecil : Rp 4.000
• Lem : Rp 6.000
• Jumlah : Rp 75.000 estimasi untuk 35 unit
Penjualan
Rencana harga jual : Rp 85.000 untuk 35 unit
Profit
Harga jual – modal : Rp 85.000-Rp 75.000 = Rp 10.000
E. Analisis SWOT
1. Strength
• Harga relatif terjangkau.
• Menarik dan lucu sehingga disukai berbagai kalangan khususnya anak-anak.
• Menggemaskan.
2. Weakness
• Tidak ramah lingkungan karena menggunakan bahan dasar plastik.
3. Opportunity
• Menerima pre order.
• Melayani jual beli online.
• Belum ada yang memulai bisnis serupa di area Sleman.
4. Threat
• Banyak pesaing yang memproduksi produk serupa dengan bahan baku lebih baik seperti kain flanel.

Cara Membuat Proposal Usaha Yang Baik Dan Benar

PROPOSAL berasal dari bahasa Inggris : "to purpose" yang berarti mengajukan. Secara bahasa kata proposal dapat diartikan sebagai bentuk pengajuan atau permohonan. Proposal dapat berupa penawaran ide, gagasan, pemikiran atau sebuah rencana kerja yang ditujukan kepada pihak lain untuk mendapatkan dukungan, baik sifatnya berupa ijin, persetujuan (approval), pendanaan, dan lain-lain.

Proposal dapat diartikan juga sebagai sebuah tulisan, pemaparan atau penjelasan yang disusun oleh penulis yang tujuannya memberikan penjabaran atau menjelaskan sebuah rencana kerja dengan suatu tujuan atau kegiatan kepada pembaca proposal atau pihak yang menjadi target.

Definisi Proposal Menurut Para Ahli

Pengertian Proposal Menurut Hasnun Anwar (2004 : 73) menjelaskan bahwa proposal adalah rencana tertulis yang disusun untuk kegiatan tertentu.

Pengertian Proposal Menurut Jay (2006 : 1) menjelaskan bahwa proposal adalah alat bantu manajemen standar agar manajemen dapat berfungsi secara efisien.

Dilihat dari sudut pandang ilmiah, proposal dapat diartikan sebagai sebuah rancangan dari usulan sebuah penelitian yang direncanakan akan dilaksanakan oleh peneliti terhadap bahan penelitiannya.

Pengertian Proposal Usaha adalah pengajuan tertulis yang berisi perencanaan dan pemaparan usaha, dimulai dari dana, keperluan perlengkapan, rencana penjualan, hingga rencana hitungan keuntungan yang mungkin bisa didapat dari usaha tersebut.

Tujuan PROPOSAL


Tujuan utama pembuatan proposal yang paling sering kita temui adalah untuk mendapatkan dana, dukungan atau sponsor dan tidak sedikit pula proposal untuk mendapatkan perizinan.

Unsur-Unsur Dalam PROPOSAL


Di dalam Proposal hendaknya menampilkan beberapa unsur berikut : Nama / Judul Usaha, kemudian dilanjutkan dengan Pendahuluan, Tujuan, Waktu dan Tempat, Sasaran Kegiatan, Susunan Panitia, Rencana Anggaran Keuangan, Penutup dan yang terakhir adalah Tanda tangan dan Nama Terang pihak yang bersangkutan.

Fungsi PROPOSAL

  1. Melakukan penelitian yang berkaitan dengan agama, sosial, politik, ekonomi, budaya, dan lainnya.
  2. Untuk mendirikan usaha kecil, usaha menengah maupun usaha besar.
  3. Untuk mengajuan kredit pada bank.
  4. Untuk mengajukan tender pada lembaga-lembaga pemerintah maupun swasta.
  5. Untuk mengadakan acara seminar, pelatihan, diskusi, dan lain-lain


Jenis PROPOSAL

Pada umumnya proposal dapat dibedakan menjadi 4 jenis yaitu :
  • Proposal Usaha / Proposal Bisnis
    Proposal ini berkaitan dengan bidang usaha dan bisnis mencakup usaha perseorangan maupun usaha kelompok. Contoh dari proposal usaha yaitu proposal pendirian usaha / bisnis, proposal dalam bentuk kerjasama antara perusahaan yang satu dengan yang lainnya, dan lain-lain.
  • Proposal Proyek
    Proposal ini mengacu pada dunia kerja yang isinya berupa rangkaian ragam dan rencana bisnis yang sifatnya komersil, contohnya proposal proyek pembangunan.
  • Proposal Penelitian
    Merupakan jenis proposal yang sering digunakan pada bidang akademik oleh para akademisi semisal proposal penelitian untuk pembuatan skripsi, tesis, karya ilmiah dan lain-lain. Contoh dan isi dari pengajuan proposal penelitian ini adalah pengajuan kegiatan penelitian.
  • Proposal Kegiatan
    Proposal kegiatan adalah pengajuan rencana sebuah kegiatan baik itu bersifat individu dan kelompok. Contohnya Proposal kegiatan pesta geni wisatawan.

Manfaat PROPOSAL USAHA


Sebuah proposal usaha dalam pembuatannya tentu memiliki banyak manfaat yaitu :

  1. Sebuah proposal usaha sangat berguna sebagai perbandingan antara perkiraan atau rencana dengan kenyataan yang sebenarnya nanti setelah mendapatkan kesimpulan.
  2. Proposal usaha dapat membantu seorang wirausahawan dalam pengembangan dan pengujian strategi yang diharapkan dari sudut pandang pihak-pihak lain yang mungkin tidak terpikir oleh seorang wirausahawan.
  3. Proposal usaha juga dapat membantu seorang wirausahawan untuk berpikir secara kritis dan objektif atas bidang usaha yang akan dimasuki atau digelutinya nanti.
  4. Persaingan faktor ekonomi dan analisis finansial yang masuk dalam subjek proposal usaha dapat mendekati asumsi-asumsi secara tepat, cermat, mengenai seberapa besar tingkat keberhasilan dalam usaha.
  5. Sebagai transparansi agar lebih jelas sumber-sumber keuangan yang diterima maupun yang akan dikeluarkan.
  6. Proposal usaha ini dapat memberikan gambaran awal tentang sebuah usaha dan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan manajerial menjadi usahawan.
  7. Proposal usaha dapat mengidentifikasi adanya kemungkinan resiko kritis pada saat-saat penting, sehingga akan ada penentuan langkah antisipasi.
  8. Proposal usaha dapat memberikan gambaran informasi potensi pasar dan perkiraan market share yang kemungkinan besar bisa diraih.
  9. Proposal usaha dapat memberikan informasi sumber-sumber finansial yang lebih jelas dengan dokumen ringkas pada dan berisi informasi penting dan terukur serta evaluasi finansial.
  10. Proposal usaha dapat memberikan gambaran mengenai kemampuan wirausahawan dalam memenuhi kewajibannya sebagai seorang wirausahawan sekaligus pemimpin.

Contoh Proposal usaha | Dalam membangun satu bisnis baik itu bisnis rumahan, usaha sampingan maupun usaha kecil menengah anda tentunya membutuhkan modal baik untuk modal awal maupun modal pengembangan bisnis anda. Tak dapat di pungkiri bahwa modal merupakan faktor pendukung meskipun bukan yang paling utama namun modal bisa jadi kekuatan yang mampu mendongkrak bisnis anda agar lebih berkembang.



Ketika anda ingin mendapatkan modal namun anda terkendala dengan peraturan dari bank atau anda takut untuk meminjam dari kredit bank atau pinjaman lain maka salah satu cara yang dapat anda lakukan dan terbukti berhasil adalah dengan cara menjalin kerjasama dengan investor. Namun dalam menjalin kerjasama tersebut maka anda perlu mempersiapkan proposal usaha untuk mencari modal dengan cara investasi.

Namun demikian, kendala paling umum adalah ketidaktahuan bagaimana cara membuat proposal yang baik dan benar, kendala ini bukan hanya terjadi kepada mereka yang kurang beruntung dalam mendapatkan pendidikan tinggi tapi mereka yang notebene telah mendapatkan pengalaman di bangku sekolah mengaku sulit untuk membuat proposal usaha. Untuk itulah dalam artikel Cara Membuat Proposal Usaha Yang Baik Dan Benar akan saya kupas secara tuntas mengenai cara menulis proposal usaha yang sesuai dengan kaidah - kaidahnya.

Berikut unsur - unsur dalam proposal usaha 


1. BAB Pendahuluan
Bab pendahuluan merupakan bab perkenalan dimana anda menguraikan latar belakang usaha anda, visi dan misi bisnis anda, dan gambaran usaha yang ingin anda jalankan termasuk juga bagaimana keadaan pasar saat ini.

2. Profil Badan Usaha
  • Jenis usaha
uraikan tentan jenis usapa apa yang ingin anda jalankan secara singkat. Anda bisa menjalaskannya dengan bentuk list atau uraian singkat. Kemudian sebutkan secara singkat model bisnisnya.
  • Nama perusahaan
Nama perusahaan merupakan branded yang akan di ingat oleh pelanggan anda. Maka tentukan nama perusahaan anda dan tulis dalam proposal usaha.
  • Lokasi
Salah satu hal yang sangat penting dalam berbisnis adalah pemilihan lokasi terlebih jika anda menjualnya secara langsung maka pemilihan lokasi adalah hal mutlak yang harus anda perhatikan, tulislah lokasi perusahaan anda, kemudian buat peta atau denah. Anda bisa menggunakan google maps yang kini sangat memudahkan kita dalam membaut denah lokasi.


3. Struktur Organisasi Perusahaan

Setiap perusahaan memiliki struktur organisasinya masing - masing, apakah anda berdiri sendiri atau anda membentuk satu sistem yang membuat perusahaan anda berjalan dengan satu sistem kerjasama antara owner dengan karyawan, Jika perusahaan anda memiliki sistem manajerial keorganisasian maka sebutkan mulai dari Pemilik usaha, manager atau pengelola, marketing, HRD dll. 


4. Produk Perusahaan
  • Jenis produk
Produk adalah nyawa bisnis, jika anda tidak memiliki produk yang anda jual maka anda jelas tidak dapat menjalankan bisnis. Untuk itu sebutkan jenis produk apa yang anda produksi. 
  • Pembuatan produk
Pembuatan produk merupakan bagaimana cara pembuatan produk anda
  • Keunggulan produk
Cobalah anda sebutkan keunikan produk anda, keunggulan produk hingga nilai plus produk anda.


5. Target Pasar
Sebagai tambahan anda harus menyebutkan siap yang anda jadikan target pasar anda. Warga di daerah mana serta umur berapa dan kalangan yang mana. Misalkan adalah daerah kota X, untuk usia anak anak dari kalangan menengah ke bawah. 

6. Promosi dan Pemasaran

Pada BAB ini anda menjelaskan tentang strategi pemasaran yang anda lakukan serta promosinya. Anda bisa membaca artikel tentang strategi pemasaran dan promosi di sini.


7. Laporan Keuangan
  • Alokasi dana
Merupakan rancangan kebutuhan dana serta pengeluaran dana yang akan anda gunakan untuk usaha anda.
  • Perhitungan laba
Buat perhitungan secara logis dan realistis mengenai keuangan anda, target laba rugi, ancaman resiko dll.
  • Perhitungan bagi hasil
Setelah semua unsur diatas selesai, maka anda tinggal menentukan berapa rasio bagi hasil yang akan anda tetapkan. bagaimana menentukan rasio bagi hasil tergantung dari resiko usaha, semakin kecil resiko usaha maka semakin kecil pula pendapatan yang diberikan kepada investor dan sebaliknya.


8. Penutup

Penutup berisi kata kata terakhir anda untuk meyakinkan investor anda, mengetuk hati investor anda agar lebih tertarik serta doa dan harapan anda atas proposal anda. Jangan lupa ucapkan terima kasih atas kesediaanya membaca proposal anda.


9. Lampiran
  • Biodata pemiliki usaha
  • Surat perjanjian 
  • Surat Ijin Usaha
  • Sertifikat Usaha atatu kepelatihan

Unsur - unsur diatas adalah unsur pokok yang biasanya di gunakan untuk membuat proposal usaha yang baik dan benar.

Selain itu, buatlah proposal anda dengan acuan 
1. Ukuran tulisan 12 pt
2. Spasi 1,5
3. Kertas A4
4. Cover mika 

Saya kira demikian yang bisa saya sampaikan dalam artikel Cara Membuat Proposal Usaha Yang Baik Dan Benar semoga ada manfaatnya terima kasih.

untuk melihat contoh proposalnya bisa klik di link dibawah ini :
1. contoh proposal makanan
2. contoh proposal kerajinan





sumber : 
http://www.contohsurat.co.id/2017/05/proposal-usaha.html, https://www.usaharumahan19.com/2014/05/cara-membuat-proposal-usaha-yang-baik.html
dan https://thegorbalsla.com/contoh-proposal-usaha/#Contoh_Proposal_Usaha_Kerajinan

Mekanisme Penanganan Siswa Bermasalah di Sekolah

Mekanisme Penanganan Siswa Bermasalah di Sekolah


Di sekolah sangat mungkin ditemukan siswa yang yang bermasalah, dengan menunjukkan berbagai gejala penyimpangan perilaku. yang merentang dari kategori ringan sampai dengan berat. Upaya untuk menangani siswa yang bermasalah, khususnya yang terkait dengan pelanggaran disiplin sekolah dapat dilakukan melalui dua pendekatan yaitu: (1) pendekatan disiplin dan (2) pendekatan bimbingan dan konseling.
Penanganan siswa bermasalah melalui pendekatan disiplin merujuk pada aturan dan ketentuan (tata tertib) yang berlaku di sekolah beserta sanksinya. Sebagai salah satu komponen organisasi sekolah, aturan (tata tertib) siswa beserta sanksinya memang perlu ditegakkan untuk mencegah sekaligus mengatasi terjadinya berbagai penyimpangan perilaku siswa. Kendati demikian, harus diingat sekolah bukan “lembaga hukum” yang harus mengobral sanksi kepada siswa yang mengalami gangguan penyimpangan perilaku. Sebagai lembaga pendidikan, justru kepentingan utamanya adalah bagaimana berusaha menyembuhkan segala penyimpangan perilaku yang terjadi pada para siswanya.
Oleh karena itu, disinilah pendekatan yang kedua perlu digunakan yaitu pendekatan melalui Bimbingan dan Konseling. Berbeda dengan pendekatan disiplin yang memungkinkan pemberian sanksi untuk menghasilkan efek jera, penanganan siswa bermasalah melalui Bimbingan dan Konseling justru lebih mengutamakan pada upaya penyembuhan dengan menggunakan berbagai layanan dan teknik yang ada. Penanganan siswa bermasalah melalui Bimbingan dan Konseling sama sekali tidak menggunakan bentuk sanksi apa pun, tetapi lebih mengandalkan pada terjadinya kualitas hubungan interpersonal yang saling percaya di antara konselor dan siswa yang bermasalah, sehingga setahap demi setahap siswa tersebut dapat memahami dan menerima diri dan lingkungannya, serta dapat mengarahkan diri guna tercapainya penyesuaian diri yang lebih baik.
Secara visual, kedua pendekatan dalam menangani siswa bermasalah dapat dilihat dalam bagan berikut ini:
mekanisme-penanganan-siswa-bermasalah
Mekanisme penanganan siswa bermasalah
Dengan melihat gambar di atas, kita dapat memahami bahwa di antara kedua pendekatan penanganan siswa bermasalah tersebut, meski memiliki cara yang berbeda tetapi jika dilihat dari segi tujuannya pada dasarnya sama yaitu tercapainya penyesuaian diri atau perkembangan yang optimal pada siswa yang bermasalah. Oleh karena itu, kedua pendekatan tersebut seyogyanya dapat berjalan sinergis dan saling melengkapi.
Sebagai ilustrasi, misalkan di suatu sekolah ditemukan kasus seorang siswi yang hamil akibat pergaulan bebas, sementara tata tertib sekolah secara tegas menyatakan untuk kasus demikian, siswa yang bersangkutan harus dikeluarkan. Jika hanya mengandalkan pendekatan disiplin, mungkin tindakan yang akan diambil sekolah adalah berusaha memanggil orang tua/wali siswa yang bersangkutan dan ujung-ujungnya siswa dinyatakan dikembalikan kepada orang tua (istilah lain dari dikeluarkan). Jika tanpa intervensi Bimbingan dan Konseling, maka sangat mungkin siswa yang bersangkutan akan meninggalkan sekolah dengan dihinggapi masalah-masalah baru yang justru dapat semakin memperparah keadaan. Tetapi dengan intervensi Bimbingan dan Konseling di dalamnya, diharapkan siswa yang bersangkutan bisa tumbuh perasaan dan pemikiran positif atas masalah yang menimpa dirinya, misalnya secara sadar menerima resiko yang terjadi, keinginan untuk tidak berusaha menggugurkan kandungan yang dapat membahayakan dirinya maupun janin yang dikandungnya, keinginan untuk melanjutkan sekolah, serta hal-hal positif lainnya, meski ujung-ujungnya siswa yang bersangkutan tetap harus dikeluarkan dari sekolah.
Perlu digarisbawahi, dalam hal ini bukan berarti Guru BK/Konselor yang harus mendorong atau bahkan memaksa siswa untuk keluar dari sekolahnya. Persoalan mengeluarkan siswa merupakan wewenang kepala sekolah, dan tugas Guru BK/Konselor hanyalah membantu siswa agar dapat memperoleh kebahagiaan dalam hidupnya.
Lebih jauh, meski saat ini paradigma pelayanan Bimbingan dan Konseling lebih mengedepankan pelayanan yang bersifat pencegahan dan pengembangan, pelayanan Bimbingan dan Konseling terhadap siswa bermasalah tetap masih menjadi perhatian. Dalam hal ini, perlu diingat bahwa tidak semua masalah siswa harus ditangani oleh guru BK (konselor). Dalam hal ini, Sofyan S. Willis (2004) mengemukakan tingkatan masalah berserta mekanisme dan petugas yang menanganinya, sebagaimana tampak dalam bagan berikut :
Tingkatan masalah siswa berserta mekanisme penanganannya
  1. Masalah (kasus) ringan, seperti: membolos, malas, kesulitan belajar pada bidang tertentu, berkelahi dengan teman sekolah, bertengkar, minum minuman keras tahap awal, berpacaran, mencuri kelas ringan. Kasus ringan dibimbing oleh wali kelas dan guru dengan berkonsultasi kepada kepala sekolah (konselor/guru pembimbing) dan mengadakan kunjungan rumah.
  2. Masalah (kasus) sedang, seperti: gangguan emosional, berpacaran, dengan perbuatan menyimpang, berkelahi antar sekolah, kesulitan belajar, karena gangguan di keluarga, minum minuman keras tahap pertengahan, mencuri kelas sedang, melakukan gangguan sosial dan asusila. Kasus sedang dibimbing oleh guru BK (konselor), dengan berkonsultasi dengan kepala sekolah, ahli/profesional, polisi, guru dan sebagainya. Dapat pula mengadakankonferensi kasus.
  3. Masalah (kasus) berat,seperti: gangguan emosional berat, kecanduan alkohol dan narkotika, pelaku kriminalitas, siswa hamil, percobaan bunuh diri, perkelahian dengan senjata tajam atau senjata api. Kasus berat dilakukan referal (alihtangan kasus) kepada ahli psikologi dan psikiater, dokter, polisi, ahli hukum yang sebelumnya terlebih dahulu dilakukan kegiatan konferensi kasus.
Dengan melihat penjelasan di atas, tampak jelas bahwa penanganan siswa bermasalah melalui pendekatan Bimbingan dan Konseling tidak semata-mata menjadi tanggung jawab guru BK/konselor di sekolah tetapi dapat melibatkan pula berbagai pihak lain untuk bersama-sama membantu siswa agar memperoleh penyesuaian diri dan perkembangan pribadi secara optimal.

MI Modern Al-Hidayah